12 SIFAT KESEMPURNAAN INSAN AL KAMIL

admin111
admin111
3 Min Read

Oleh: K.H. Luqman Kamil Ashiddiq, S.Pd.I.
(Wakil Talqin Pangersa ABAH AOS dari Cimahi)

وَقَالَ شَيْخُنَا وَقُدْوَتُنَا اِلَي اللّٰه تَعَالَي الشَيْخُ عَبْدِالْقَادِرِ الْجَيْلَانِي ، لَايَجُوْزُ لِشَيْخٍ اَنْ يَجْلِسَ عَلَي سَجَدَةِ النِّهَايَةِ وَيَتَقَلَّدَ بِسَيْفِ الْعِنَايَةِ حَتَّي يَكْمَلَ فِيْهِ اِثْنَتَاعَشْرَةَ خِصْلَةً :

Dan telah bersabda Guru kami, panutan kami kepada اللّٰه Yang Maha Luhur, yaitu Syeikh Abdul Qodir Al Jaelani,”Seorang Syeikh tidak boleh duduk diatas sajadah nihayah dan berkalung dengan pedang ‘inaayah sehingga telah sempurna padanya 12 sifat.

فَاءَمَّاالَّتَانِ مِنَ اللّٰه تَعَالَي يَكُوْنُ سَتَّارًا غَفَّارًا.

- Advertisement -

Yang 2 dari اللّٰه yaitu sattaron ghoffaron (Menutupi dan Mengampuni Kesalahan).

وَاَمَّااللَّتَانِ مِنَ النَّبِيِّ صَلَى اْللّٰهُ عَلَيْه وَسَلَم يَكُوْنُ شَفِيْقًا رَفِيْقّا.

Yang 2 dari Nabi SAW yaitu syafiqon rofiqon (belas kasihan dan menemani).

وَاَمَّااللَّتَانِِ مِنْ اَبِي بَكْرٍ رضياللّٰه عنه يَكُوْنُ صَادِقًامُتَصَدّقًا .

Yang 2 dari Abu Bakar yaitu shoodiqon mutashoddiqon (benar dan suka bershodaqoh).

وَاَمَّااللَّتَانِ مِنْ عُمَرَ رضي اللّٰه عنه يَكُوْنُ اَمَّارًا نَهَّاءً .

Yang 2 dari ‘Umar ra yaitu ammaron nahha-an (selalu memerintah kebaikan dan mencegah kemungkaran).

وَاَمَّااللَّتَانِ مِنْ عُثْمَانَ رضياللّٰه عنه يَكُوْنُ طَعَّامًا للِطَّعَامِ مُصَلِّيًابِالَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ .

Yang 2 dari ‘Utsman ra yaitu tho’aman lith-tho’ami musholliyan bil lail wan nasu niyaamun (memberi makan dan sholat malam ketika manusia tidur).

وَاَمَّااللَّتَانِ مِنْ عَلِيٍّ كرّم اللّٰه وجهه يَكُوْنُ عَالِمًاشَجَّاعًا.

Yang 2 dari ‘Ali kwj yaitu ‘aaliman syajaa-an (pandai/berilmu dan gagah berani) (Kitab Qolaid Al Jawahir hal.13)

‘Ulama ahli Ma’rifat yang lainnya menjelaskan juga tentang 9 sifat Syeikh Mursyid. Yang 9 sifat itu yaitu:

  1. Sholihin (orang yang sempurna dalam menegakkan perintah-perintah اللّٰه dan menegakkan hak-hak antara sesama makhluq-NYA). Bahkan ia sampai pada derajat orang yang paling taqwa pada masanya (atqonnas fii zamanihi).
  2. Nashihin (Nasihat-nasihatnya mampu merubah keadaan qolbu manusia dari gelap menjadi terang benderang).
  3. ‘Arifin bi syari’at (tahu dan mengerti secara mendalam aturan-aturan syara).
  4. Salikin Lith-thoriqoh (seorang yang memahami dan sekaligus pelaku suluk dan taroqi menuju اللّٰه ).
  5. Daiqin Li-Haqiqoh (seorang yang telah wushul dan Ma’rifat kepada اللّٰه sampai kepada tahapan ma’rifat bil jam’i dan ma’rifat dzauqiyah).
  6. Hasani siasat (seorang yang memiliki siasat yang sangat baik dalam da’wah ilalloh dan men-tarbiyah jiwa manusia).
  7. Kamilin aqli (seorang yang memiliki ‘akal yang sempurna terbukti ia mampu mempermudah hal yang sebenarnya berat dan sulit menjadi ringan dan mudah).
  8. Washihi shodri (ia seorang yang memiliki hati yang lapang sehingga ia mudah memaafkan kesalahan orang lain dan selalu memintakan ampunan kepada اللّٰه atas dosa dan kesalahan para muridnya, ia juga seorang yang sangat dermawan).
  9. ‘Arifin bi thobaqotinnas (sangat memahami karakter jiwa manusia sehingga jangan heran jika setiap murid akan diberi riyadhoh yang berbeda-beda dalam upaya menundukan syahwat nafsunya).
Share This Article
Leave a comment