Maulana Jalaluddin el-Rumi mengatakan, “Banyak jalan menuju Alloh namun aku memilih jalan cinta.”
Jalan cinta ini pula yang dipilih seluruh Ahli Silsilah TQN PP Suryalaya. Petunjuk arah jalan cinta itu sudah ada, jelas, dan terjamin.
Ketahuilah, cinta kepada ALLAH tidak hadir tiba-tiba. Harus dimohon dan diusahakan. Mohonkanlah kepada-Nya dan tempuhlah jalan cinta kepada-Nya.
Apa jalan tercepat, termudah, dan paling utama?
Tiada lain jalannya dengan sering, banyak, dan konsisten mengingat-Nya. Mengingatnya dengan dua cara saja. Apa saja?
Pertama, jalan mengingat-Nya dengan gerak dan suara di waktu-waktu tertentu. Rumusnya sederhana, semakin banyak jumlahnya, semakin keras suaranya, semakin kuat pukulannya, semakin baik.
Kedua, jalan mengingat-Nya setiap detik waktu di mana dan kapan saja. Mengingat-Nya dalam diam. Mengingat-Nya dalam hening di keheningan, juga mengingat-Nya dengan sunyi meski di keramaian.
Jika jalan-jalan ini yang ditempuh, cinta-Nya perlahan hadir, tumbuh. Semakin usaha teguh, semakin bertumbuh.
Kala cinta-Nya penuh, seorang telah dipilih-Nya jadi kekasih-Nya.
Salam hangat,
Abah Jagat Al Khoolish