Oleh: K.H. Muhammad Aang Rahmat Setiarasa
(Wakil Talqin Pangersa ABAH AOS dari Bandung)
1 Juli 2018
Sabda Abah Aos Qs. :
النوم اخو الموت..
“Tidur adalah saudara nya mati.”
Tidur terus berarti mati. Beliau juga menyampaikan, “Ku sare mah… elmu nu aya ge bisa leungit..” (Lantaran tidur.. ilmu yg adapun bisa hilang..)
Dongeng dari Abah Aos Qs :
Ada tukang tahu dagang tahu dibawah pohon dipinggir jalan,… lalu ia ketiduran…Ketika ia bangun… tanggungan tahunya hilang, ada yang mencuri…Gara – gara tidur…
Beberapa tahun kemudian pedagang tahu jadi murid Abah Anom. Ia sering hadir manaqib ke Suryalaya. Satu saat ia sedang hadir di Suryalaya ada seseorang yang terus memperhatikan nya, dan orang tersebut bertanya :
* : Apakah Bapak ini pedagang tahu?
– : ia…
* : Apakah Bapak pernah kehilangan tahu sama tanggungan nya?
– : ia ,… siapa anda?
* : saya orang yang mencuri tanggungan tahu Bapak !! Saya mohon maaf, saya mau ganti tahu bapak…
– : ga apa – apa… saya relakan, saya ridokan…
Sabda Abah Aos:
“Di Suryalaya… tukang tahu & pencuri tahu jadi sahabat…”
__________
بقدر الكد تكتسب المالي * ومن طلب العلى سهر الليالي
تريد العز ثم تنام ليلا * يغوص البحر من طلب اللا لي
(ايقاظ الهمم)
“Dengan kadar kepayahan diraih cita – cita. Dan siapa yg mencari kemuliaan ia terjaga setiap malam. Engkau inginkan kemuliaan tapi kau tidur malam. Menyelam di laut orang yg mencari mutiara.”
_____________
Hadrotussyaikh Guru Agung kita, setiap malam tidak tidur.
Pangersa Abah menganjurkan kepada kita belajar tidak tidur, Kata Pangersa Abah :
– Abah juga dulu latihan melek, sampai – sampai pernah “ngajengkang” di suryalaya
– Kalo mau belajar melek, setiap malam senin dan hari senin nya jangan tidur. Setiap malam kamis sampai siangnya jangan tidur… Abah juga dulu dilatih seperti itu oleh Abah Anom.
– Abah mah dulu…. kalo mau tidur selalu minta ijin ke Abah Anom. “Assalamualaikum Abah… Mohon ijin mau istirahat sebentaaar saja… Alfaatihah..”.
Kemudian Abah tidur sambil duduk paling lama tidur Abah cuma 3 menit. (itu dulu sebelum jadi mursyid , sekarang Abah Aos tidak pernah tidur) – Abah lulus, riyadoh melek 3 tahun 5 bulan.
Putra Abah Anom KH Dudun alm. Hanya mampu melek 1 tahun. Bagi yg suka tidur susah bangun… ga apa – apa… Abah tdk akan marah. Dan jangan marahi diri sendiri lantaran banyak tidur. Tidur itu harus disyukuri.
Satu saat Pangersa Abah sedang memberikan taujihat wal irsyadat di Soreang, saya duduk tepat di depan Abah. Didalam hati saya berkata : “maaf Abah, saya malas saya jelek… tukang tidur.” Tanpa disangka Abah dengan bijaknya menjawab:
“Kalo bangun tidur jangan marahi diri sendiri … bersyukur lah masih bisa nyenyak tidur, kalo bangun baca doa nya…“
=====
Murid malas pun… selalu di belaa sama Abah mah…
Jika kita sohbah ke Sirnarasa kemudian kita melihat Abah tertunduk seperti tidur di kursi, jangan pernah berani kita mengganggu Abah. Diam dan tunggu saja.
Abah tertunduk merem itu bukan tidur tapi tawajjuh. Mungkin Abah sedang menerima tamu selain manusia… Karena yang datang ke Abah bukan hanya penduduk bumi, penduduk langit pun sohbah ke Pangersa Abah.
Jika wali quthub tidur sedetik saja… Akan goyang planet bumi ini.